Rabu, 30 April 2008

Ikan Asam Pedas


Punya ikan satu ekor *gak tau deh namanya apa, hehehe* yang sudah dipotong-potong. Bingung mau dibikin apa soalnya kalo gak dibalado yah dibakar gitu aja. Kebetulan waktu itu Nia posting resep ikan ini jadi boleh dong dibajak juga, hehehe............ Nia lihat resepnya juga di blognya Syanti.

Saya modifikasi dikit, biasa deh soal cabenya soalnya lagi males masak 2x, jadi cabenya 2 buah aja itupun dikeluarin bijinya biar gak pedas. Sayangnya, saya malah lupa kasih sawi asin padahal mah udah beli dari kapan tau secara orang Jepun itu doyan segala macam sayur yang diasinkan :-p

Jadi kayaknya judulnya harus berubah gak yah???? :-D




Ingredients:
1 ekor ikan laut, bersihkan dan potong2 sesuai selera
ketumbar bubuk
lada hitam, sesuai selera
1 sdm terasi(larutkan)
50 ml larutan air asam jawa
200 ml air
garam secukupnya


Bumbu halus :
7 buah cabe merah *saya pake 2 buah tanpa biji*
4 siung bawang merah
3 siung bawang putih
2 cm jahe
2 cm kunyit


Directions:
- Ikan yg sudah dicuci lalu direndam dalam larutan asam dan garam sekitar 15 menit, lalu bersihkan lagi dan sisihkan.
- Tumis bumbu halus hingga wangi lalu masukan ketumbar, terasi yg udah dilarutkan , air asam jawa dan 200 ml air.
- Setelah mendidih lalu masukkan ikan, lada hitam dan garam. Biarkan hingga ikan masak.
- Angkat dan ikan asam pedas siap disajikan bersama nasi hangat.

Chubby Chicken Katsu


Biasanya kalo chicken katsu di Jepun itu dari daging ayam bagian dada yang dipipihkan. Cuma karena kita sekeluarga gak begitu doyan dada dan lebih suka bagian paha ayam yang legit maka seringnya kita buat Chicken Katsu ini bagian paha boneless. Hasilnya yah gak pipih tapi gendut-gendut montok alias chubby. Rasanya pun lebih enak, gak terlalu kering jadinya. Dimakan hangat-hangat saat gigitan pertama... hhmm.......... aroma shoyu dan jahenya tercium. So Japanese :-)


Ingredients :
2 buah paha ayam boneless, masing2 potong menjadi 4 bagian
minyak untuk menggoreng

Bumbu Marinate/perendam :
3 sdm shoyu/ kecap asin
2 siung bawang putih, parut
1/2 sdt sdt garam
1/2 sdt merica bubuk
1 cm jahe, parut

Bahan Pelapis :
Sedikit terigu yang diencerkan dengan sedikit air *jangan keenceran, agak sedikit kental*
Tepung panir/pan ko/bread crumb

Directions :
- Marinate potongan ayam dengan bumbu perendam, biarkan minimal 1 jam di dalam kulkas
- Celupkan ayam yang sudah dimarinate ke dalam terigu encer lalu gulingkan ke dalam tepung panir sampai merata
- Goreng ayam dalam minyak panas api kecil sedang sampai matang dan berwarna coklat emas
- Angkat dan hidangkan bersama acar lobak wortel.

Onde-Onde Ketan Hitam


Ngobrak-ngabrik dapur ternyata masih ada tepung ketan hitam dan kacang hijau kupas yang belum terpakai. Inget sama postingannya Lisa soal onde-onde ketan hitam ini jadi langsung kepikiran buat dibuat. Ternyata hasilnya enaaaak banget, dan saya bawa ini untuk acara pengajian ternyata langsung ludes katanya enak banget. Saya cuma nyoba satu biji aja padahal pas di rumah dan anak2 juga masing-masing satu soalnya buat ganjel perut aja sebelum berangkat ngaji. Jadi kepikiran pengen bikin lagi deh :-)

Lucunya, pas lagi ngegoreng ini... suami tiba-tiba ngomong gini 'eeeh...itu mau dibawa pengajiannya yah??? buat aku....hhmm....buat aku ditinggalin yah sedikit aja juga gak apa-apa'. Hahaha......... ternyata dia mau, udah kepincut pengen makan onde-onde. Tau gak teman-teman???? ternyata suamiku makan 20 buah sendirian aja. Haaahhhh???? doyan apa doyan :-p

Lisa, thanks banget resepnya yah, top deh :-)



Ingredients:
Bahan Isi:
100 gram kacang hijau kupas,rendam 1 jam
100 ml santan kental
1 lbr daun pandan
1/4 sdt garam
60 gram gula pasir

Bahan Kulit:
150 gr tepung ketan putih
75 gram tepung ketan hitam
25 gram tepung sagu
180 ml santan
60 gram gula pasir
1/4 sdt garam
100 gram wijen putih
minyak untuk menggoreng


Directions:
Isi: Kukus kacang hijau hingga mekar dan lumak, haluskan. Masak kacang hijau, santan, garam, gula pasir dan daun pandan sambil diaduk hingga kalis. Dinginkan, bentuk bola bola

Rebus santan, garam, dan gula pasir sampai larut. Hangat-hangat tuang ke dalam campuran tepung. Uleni hingga kalis. Ambil adonan kulit, pipihkan dan beri isi. Tutup kembali dan bentuk menjadi bola.
Celupkan ke dalam air, gulingkan di wijen sambil tekan tekan lembut supaya wijen menempel. Goreng dalam minyak yang sudah dipanaskan dengan api sedang hingga matang.

Senin, 28 April 2008

Chocolate Muffin


Waktu bikin ini di acara pengajian ibu2 Kyoto, ada temen yang minta resepnya kalo bisa tolong diposting biar dia gampang lihat resepnya kapanpun yang dia mau *ge-er banget deh saya jadinya*. Ini resep gampang dan enak hasilnya. Saya suka tekstur muffin yang padat, bikin kenyang makannya :-)



Ingredients:
1 1/2 cup tepung terigu
1 cup gula pasir
1 sdm baking powder
2 sdm dark/pure chocolate powder
2 butir telur
1/2 cup susu cair
1/2 cup canola oil/minyak goreng lainnya

Directions:
- Campur semua bahan kering, aduk rata
- Masukkan telur, aduk rata kembali
- Masukkan bahan cair lalu aduk perlahan sebentar saja asala tercampur rata
- Tuang adonan ke dalam cetakan muffin yang sudah dialasi paper cup sampai ketinggian 3/4
- Panggang dalam oven bersuhu 180 dC sekitar 25 menit sampai matang.
- Sajikan hangat

Sup Merah


Rencananya mau menghabiskan stok kacang merah. Bingung mau dibuat apa yang enak biar anak-anak suka dan makannya lahap. Anak-anak sih sukanya jenis sup begitu. Kebetulan ada tomat banyak karena di supa lagi murah. Ya udah bikin sup merah saja yang resepnya dari Sisca Soewitomo dan lihatnya di sini. Resepnya dimodifikasi dikit, lebih diencerkan supnya dan sayurannya pake versi isi kulkas di rumah :-)

Hasilnya lumayan enak, segar banget!



Ingredients:
5 buah tomat, blender dan saring
2 sdm margarin
1 buah bawang bombai, cincang
1 batang daun bawang dan 2 batang seledri utuh
1000 ml kaldu ayam
100 ml saus tomat botolan
1 sdt garam
1/2 sdt merica bubuk
1 biji pala, memarkan
1 sdm gula pasir
2 batang wortel, potong dadu
250 gram kacang merah, rendam semalaman
1 kaleng jagung manis pipilan
1 daging ayam, rebus matang, potong dadu

Directions:
- Panaskan margarin, tumis bawang bombai hingga harum, masukkan kaldu, sari tomat, daun bawang, seledri, garam, merica, dan pala, didihkan.
- Setelah mendidih masukkan gula pasir, wortel, kacang merah, jagung, dan ayam, masak hingga sayuran matang dan rasa menyatu matang.
- Sajikan hangat.

Minggu, 27 April 2008

Balado Kentang Teri


Masih dalam rangka edisi balado yang selalu disuka seisi rumah, maksudnya saya sama suami aja, hehehe.......... Enaknya bikin balado mah gampang banget dan hasilnya selalu enak, bikin suami lahap makannya *makin disayang deh ceritanya, jieee............ ge-er sendirian deh saya*. Bumbu baladonya mah khusus ini tinggal diblender aja biar halus, biar hasilnya cantik..... sebentar deh masak ini, sebentar juga habisnya :-p




Ingredients:
5 buah kentang ukuran sedang, potong korek api
100 gr ikan teri tawar
minyak untuk menggoreng

Bumbu Balado (haluskan) :
10 buah cabai merah *jika suka pedas bisa tambahkan cabai rawit*
6 buah bawang merah
1 buah tomat
garam secukupnya
gula secukupnya
sedikit konbu dashi bila suka

Directions:
- Goreng potongan kentang dan ikan teri sampai matang dan krispi, sisihkan
- Ambil sedikit minyak, lalu tumis bumbu balado sampai matang. Angkat lalu dinginkan
- Masukkan kentang dan ikan teri goreng ke dalam tumisan bumbu balado yang sudah dingin lalu aduk rata. Pastikan semua tercampur merata.
- Sajikan dengan nasi hangat kepul-kepul. Hhhmmm.............

Choco Chips Cheese Muffin


Kebetulan ada Keju Cheddar dan Choco Chips yang harus dihabiskan bulan ini sebelum balik ke Indonesia.Ya udah dibikin muffin aja, jadi seneng banget nih ngebaking lagi . Ternyata hasilnya enak banget loh, keju campur coklat gitu loh, jadi salah satu muffin favorit nih :-)



Ingredients:
1 cup gula pasir
1 3/4 cup tepung terigu
1 sdm baking powder
100 gr keju cheddar, parut
1/2 cup choco chips
1 butir telur
3/4 cup susu cair
1/2 cup canola oil atau minyak goreng lainnya

Directions:
- Campur semua bahan kering, aduk rata
- Masukkan telur, keju parut, dan choco chips, aduk rata kembali
- Masukkan susu dan canola oil, aduk perlahan sebentar saja asal kecampur
- Masukkan adonan ke dalam cetakan muffin yang sudah dialasi paper cup lalu beri taburan diatasnya dengan sedikit keju parut
- Panggang dalam oven bersuhu 180 dC sekitar 25 menit sampai matang
- Angkat dan sajikan hangat bersama teh manis sambil nonton infotainment :-p

Sabtu, 26 April 2008

Bakwan Tofu


Gampang banget bikinnya dan rasanya enak. Cocok juga buat cemilan kalo lagi laper. Buat yang tinggal di Jepun sebaiknya perhatiin jenis tofunya. Kalau tofu dengan kadar air banyak suka bikin hancur saat digoreng. Sebaiknya tofu ditiriskan dulu sampai agak kering baru dilumatkan. Jadi adonan tidak basah dan saat digoreng jadinya kokoh dan bisa krispi luarnya.

Ingredients:
1 blok tofu, tiriskan lalu lumatkan
4 sdm tepung terigu
2 batang daun bawang, iris halus
1 butir telur
garam secukupnya
gula secukupnya
konbu dashi sedikit saja *jika suka*

Directions:
- Campur semua bahan jadi satu, aduk rata
- Dengan bantuan sendok makan, goreng adonan dalam minyak panas sampai matang.
- Angkat dan sajikan dengan sambal botol :-)


Terong Balado


Saya tuh doyan banget sama terong apalagi kalo dibaladoin gini, bikin hidup serasa lebih hidup makannya, hehehe..........

Jadi inget dulu pas awal masuk kuliah. Diajak sama temen2 makan di warteg dekat kampus. Itu pertama kalinya saya makan diwarteg, dan abis itu ketagihan karena enak dan murmer. Mungkin saking senengnya ngewarteg, eeeh dikasih sama Allah jodohnya orang Tegal, sayang deh biar orang Tegal tapi gak punya warteg, terpaksa kalo ngewarteg tetep bayar gak ada diskonnya juga, hehehe......... Aduh ngalor ngidulnya panjang amat, mau cerita dulu pas makan2 di warteg itu sama temen2, saya sok jaim gitu, makannya pake ayam goreng dan sop ayam, biar keliatan gak kamso meski dalam hati pengeen banget makan terong balado yang ada diwarteg itu. Gak nyangka, taunya semua temen saya itu malah milih menunya terong balado. Whahahaha.......... pengen nangis darah jadinya. Akhirnya kalo makan bareng temen gak pake jaim2an lagi, makan sebakul hayooo, makan pete hayooo............ pokoknya serbu yang penting kenyang :-p


Ingredients:
3 buah terong, potong sesuai selera lalu kukus matang
minyak untuk menggoreng

Bumbu balado (tumbuk kasar) :
10 buah cabai merah
6 buah bawang merah
1 buah tomat
1 sdt garam
gula atau konbu dashi/penyedap rasa jika suka

Directions:
- Tumis balado dengan sedikit minyak sampai matang
- Masukkan terong kukus lalu aduk rata
- Angkat dan sajikan dengan nasi hangat, yumm

Kamis, 24 April 2008

Orak Arik Sayuran


Punya pare satu biji *sebiji juga mahal bow..... 9 rebu perak tapi masih mending lah harganya sudah turun daripada kemaren yang nyampe 20 rebu sebiji, ajegilee deh* dan ada aneka sayuran yang tinggal serba sedikit sisa-sisa bikin bentou suami. Ya sudah diberdayakan saja bikin orak-arik. Dulu, nyokap kalo bikin pare itu sering banget dicampur sama telur, jadinya maknyuss. Makanya orang serumah pada doyan pare semua, enaaaak.

Bikin orak arik sayuran ini juga gara-gara ngeliat postingannya Ayin yang bikin ngiler cuma sayurannya versi kulkas saya :-)



Ingredients:
1 buah pare, buang bijinya, iris sesuai selera
jamur shimeji secukupnya
1 buah wortel, iris korek api
1 buah paprika merah, iris korek api
2 butir telur
2 siung bawang putih, cincang halus
gula dan garam secukupnya
merica bubuk sedikit saja
sedikit konbu dashi/ penyedap rasa lainnya *optional*
minyak untuk menumis

Directions:
- Tumis bawang putih sampai harum lalu masukkan segala macam sayuran, aduk rata.
- Masukkan telur lalu aduk-aduk sampai telur mengeras dan berbutir-butir jadinya.
- Beri bumbu-bumbu lalu cicipi rasanya, sesuaikan dengan selera
- Masak sampai sayuran layu dan rasa menyatu.
- Angkat dan sajikan dengan nasi hangat. Yumm............

Tips : buat yang kurang suka rasa pahit pare, cara mengurangi pahitnya adalah dengan cara melumuri pare dengan garam, aduk rata dan biarkan beberapa saat. Bilas hingga bersih jika ingin dimasak.

Ayam Betutu


Waktu itu pernah lihat postingannya Ayam Betutu diblognya Pepy. Pengen banget nyobanya apalagi masih ada sisa daun pisang sedikit buat ngebungkus dan saya punya buku resepnya yang dipakai Pepy.... *buku andalan deh ;-)* Masakan asli Bali ini sebenarnya pakai bebek, cuma karena di Jepang, bebek haram dikonsumsi maka saya ganti aja dengan ayam.

Rasanya?? Wow..... baru kali ini nyobain rasa uniknya apalagi pakai irisan halus sereh yang banyak plus daun jeruk, wangiii. Dijamin deh, apalagi makannya pakai sambal matah atau sambal terasi dijamin bakalan nambah terus.


Ingredients :
1 ekor ayam, potong empat bagian *saya potong 12*
2 batang sereh, iris halus
3 lembar daun jeruk, iris halus
1 sdt gula pasir
2 sdm minyak goreng
Daun pisang dan alumunium foil untuk membungkus

Bumbu halus :
10 siung bawang merah
5 siung bawang putih
5 cabai merah
5 butir kemiri
2 iris tipis jahe
1 ruas jari kunyit
1 ruas jari kencur
1 sdm ketumbar sangrai
1/2 sdt terasi bakar
garam secukupnya

Directions :
- Lumuri ayam dengan air jeruk nipis dan garam halus, diamkan sekitar 30 menit, kemudian cuci bersih dan tiriskan.
- Lumuri bebek dengan bumbu halus, irisan sereh dan daun jeruk, gula pasir dan minyak goreng, ratakan sampai menutupi seluruh permukaan daging ayam .
- Siapkan loyang atau pinggan tahan panas, lapisi dengan alumunium foil dan letakkan beberapa lapis daun pisang. Letakkan ayam yang sudah dilapisi bumbu didalamnya, kemudian rapatkan daun pisang dan alumunium foil sampai tertutup rapat.
- Kukus ayam dalam dandang sekitar 1 jam. Angkat, teruskan memasaknya dengan cara memanggang di oven sekitar 1 jam lagi. Angkat dan siap dihidangkan :-)

Sumber : Sufi S.Y. Hidangan Ayam ala Resto, Jakarta: Gramedia, 2003, hal.64

Selasa, 22 April 2008

Pisang Bakar Coklat Keju


Ini namanya resep bukan yah??? Gak apa-apa deh masukin MP biar tambah banyak, sayang kan udah difoto keren kayak gini, hehehe.....

Ini cemilan kesukaan suami. Doi bisa kuat kali makan setandan pisang kalo disajikan kayak begini. Apalagi suami suka minta kalo kejunya yang banyak banget biar makin afdol katanya. Saya mah gak terlalu suka soalnya too sweet alias kemanisan buat lidah, gak cocok, kalo pengen aja baru dimakan :-)



Ingredients:
Pisang *saya pake sunpride/cavendish*
Meises
Keju Cheddar parut
Susu kental manis

Directions:
- Bakar pisang sebentar saja. Kalau mau mudahnya, goreng pisang dengan 1sdm margarine sampai kedua sisi lembut, angkat. Susun dipiring
- Taburi pisang dengan keju parut dan meises lalu siram dengan susu kental manis.
- Sajikan dengan dengan segelas teh hangat sambil baca detikhot :-p

Sarden Saus Tomat


Baru sekali ini beli ikan sanma atau ikan sarden yang bentuknya panjang2 banget. Dulu mah gak kepikiran beli soalnya gak tau kalo ikan itu yang namanya sarden, hehehe......

Nah, karena pernah liat sarden home made ala Mbak Lia - Dapur Gue, jadi ngiler juga pengen coba. Resepnya sama cuma cara pembuatannya agak beda, ikannya gak saya goreng dulu tapi langsung. Ternyata hasilnya enaaak banget. Gak nyangka deh, Si Icha dan Jaja makannya pun lahap banget.. jadi seneng banget. Cuma sayang saya gak punya presto jadi tulang ikannya gak empuk kayak sarden kalengan, tapi biar gitu juga rasanya gak bisa disamain dong.... yang ini jauh enak kemana-mana, sueerrr..........

Cobain deh enaknya sarden home made ini, dijamin sayonara buat sarden kalengan :-)




Ingredients:
500 gr ikan sarden/sanma segar, potong2 sesuai selera
2 sdm air jeruk nipis
1 sdt garam
6 butir bawang merah, jadiin bawang goreng
4 siung bawang putih, jadiin bawang putih goreng
5 sdm saus tomat
2 sdm margarin

Saus:
3 buah tomat masak, iris kasar
3 buah cabe merah, buang bijinya & iris kasar
3 siung bawang putih, geprak
3 sdm minyak goreng
2 sdt garam /sesuai selera
2 sdm gula pasir /sesuai selera
150 ml air matang

Directions:
- Bersihkan ikan lalu lumuri ikan dengan air jeruk & garam, diamkan 15 menit di kulkas lalu bilas & tiriskan.
- Untuk saus: Tumis bawang putih sampai harum lalu masukkan irisan cabai merah, tomat lalu aduk & tumis sampe setengah matang. Tuangi air, tambahkan garam & gula. Tutup rapat & masak dengan api kecil 3 menit, angkat & dinginkan. Tambahkan saus tomat, aduk rata lalu blender sampe halus.
- Penyelesaian : Tuang blenderan saus ke dalam panci (jangan wajan ya), masukin ikan & tambah air lagi sebanyak 100 ml. Masak dengan api kecil sampai kuah menyusut & mengental dan ikan matang. Masukin margarin & aduk sampe leleh, angkat lalu taburi bawang merah dan bawang putih goreng, sajikan segera.

Talam Kabocha


Punya Kabocha tapi bingung mau dibikin apa soalnya beli kabocha karena lagi murah aja di supa :-) Kebetulan waktu itu Ning bikin talam ubi yang sumbernya dari dekap, ya udah dicontek aja. Cuma resepnya saya modif lagi untuk mengimbangi tekstur kabocha yang lebih lembut dari ubi.

sumber : Dekap




Ingredients:
500 gr kabocha/labu kuning, kukus lalu haluskan selagi panas
100 gr tepung beras
50 gr kanji
120 gr gula pasir
1/2 sdt vanilli bubuk
150 ml santan

Lapisan Atas/Santan (campur dan aduk rata):
250 ml santan
5 sdm tepung beras
2 sdm tepung tapioka
1 sdm gula pasir
1/2 sdt vanili bubuk
¼ sdt garam

Directions:
- Campur semua bahan kecuali bahan untuk lapisan atas. Aduk hingga tercampur rata dan licin.
- Panaskan dandang, olesi cetakan dengan minyak.
- Tuang adonan kabocha ke dalam cetakan hingga 2/3 penuh, hingga semua cetakan terisi. Taruh cetakan di dalam dandang, kukus dengan api sedang hingga setengah matang.
- Tuang 2 sdm lapisan atas/santan ke atas adonan setengah matang. Kukus kembali adonan dengan api kecil. Angkat
- Biarkan dingin terlebih dahulu baru keluarkan kue dari cetakan, hidangkan.

Kamis, 17 April 2008

Siomay dan Batagor


Semenjak disini suami tuh sukaaaa banget sama siomay dan batagor. Padahal dulu pas di Indonesia mah gak terlalu sering dia makan ini. Mungkin karena buatan saya enak banget kali yah??? hehehehe....*dasar deh yang kege-eran* Batagor yang saya buat berbeda dengan Bandung punya. Biasanya di Jakarta dan Bekasi, batagor itu sebutan buat siomay yang digoreng.


Sebenarnya saya juga pernah mengajari ibu-ibu pengajian Kyoto sini cara membuat siomay dan batagor dan kata mereka hasilnya enak :-) Resepnya yah standar aja yang penting ikan dicampur sama tapioka. Suami saya lebih suka yang dari ikan daripada campuran ayam cincang dan udang atau ketiganya, gak cocok katanya. Buat yang tinggal di Jepun, sebaiknya pakai tapioca starch yah biar hasilnya kenyal2 lembut, jangan pakai tepung katakuriko soalnya hasilnya bisa keras, hehehe....



Ingredients :
500 gr ikan sawara/tenggiri fillet, blender halus
300 gr tepung tapioka
1 butir telur
1 sdt merica bubuk
1 sachet konbu dashi/ penyedap rasa lainnya
1 sdt minyak wijen
2 batang daun bawang, iris halus
garam secukupnya

Bahan Pelengkap :
- wonton skin/kulit siomay
- kentang
- pare (kali ini saya gak pake soalnya pare lagi muahaaal jek, sebuah 20 ribu)
- tahu kulit
- telur rebus, belah 2
- saus kacang
- saus sambal

Directions :
- Campur semua bahan untuk membuat adonan siomay dan batagor. Aduk rata sampai benar2 tercampur semuanya .
- Ambil sejumput adonan lalu taruh di dalam wonton skin/kulit siomay, diatas telur rebus yang sudah dibelah dua, ditengah2 tahu kulit yang sudah dibelah tengahnya, di dalam bulatan pare dan kentang. Lalu kukus sampai matang. Untuk siomay, jangan lupa diperciki air agar kulitnya tidak lengket.
- Untuk batagor sama saja caranya dengan membuat siomay, adonan ditaruh di dalam wonton skin lalu digoreng sampai matang dan kulitnya renyah berwarna matang kecoklatan.
- Sajikan siomay dan batagor dengan saus kacang dan saus sambal

Saus Kacang
Ingredients :
200 gr kacang tanah goreng, blender halus dengan menambahkan air didalamnya
3 siung bawang putih, haluskan
4 butir kemiri, haluskan
garam secukupnya
kecap manis secukupnya
gula jawa secukupnya
gula pasir secukupnya
air asam jawa

Directions :
- Tumis bawang putih dan kemiri halus sampai harum, lalu masukkan kacang tanah halus
- Tambahkan air sesuai dengan kekentalan yang diinginkan
- Masukkan garam, gula jawa, gula pasir, asam jawa, dan kecap. Cicipi rasanya dan sesuaikan dengan selera masing-masing
- Masak sampai saus mendidih. Angkat dan siap disajikan sebagai saus siomay dan batagor.

Green Tea Muffin


Tadi pagi inget kalo punya persediaan green tea bubuk yang belum pernah terpakai. Niatnya beli yang bubuk memang untuk dikaryakan bikin kue atau snack bukan untuk minuman. Kalau ingin minum teh hijau khas Jepun, saya biasanya beli yang botolan merek Kirin, itu cocok banget dilidah saya pahitnya. Agak kecewa juga sih ternyata pas dibuka bubuk green tea (matcha) warnanya hijau mudaaaaaa sekali hampir gak kelihatan hijaunya padahal saya maunya yang berwarna hijau tua seperti yang suka saya lihat di supa-supa. Salah beli nih kayaknya :-( Tapi rasanya okeh juga koq, kerasa matcha-nya agak pahit-pahit dikit dan anak-anak malah suka terutama si Jaja. Lain kali beli yang bungkusannya transparan deh, hehehe.....

Resep muffinnya standar aja dengan penambahan bubuk matcha. Hasilnya pas buat saya!

Ingredients :
1 3/4 cup tepung terigu
1 cup gula pasir
2 sdt baking powder
22 gr matcha/green tea bubuk
1 butir telur
3/4 cup susu cair
1/4 cup canola oil/minyak goreng lainnya

Directions :
- Campur semua bahan kering, aduk rata
- Masukkan telur, aduk rata
- Masukkan bahan cair lainnya seperti susu dan canola oil, aduk rata perlahan asal tercampur saja adonannya.
- Tuang adonan ke dalam cetakan muffin yang sudah dilapisi papercup
- Panggang dengan suhu oven 180 dC sekitar 25 menit sampai matang
- Angkat dan sajikan hangat

Senin, 14 April 2008

Bruine Bonen


Ini bacanya brenebon, masakan khas Manado. Sebenarnya saya gak tau loh sama brenebon ini meskipun Ibu saya orang Gorontalo. Ini malah suami yang minta masakin katanya dulu neneknya suka masak brenebon ini. Saya awalnya ketawa abis namanya lucu banget sempet sangsi apa ada emangnya ini makanan. Akhirnya suami yang nyari sendiri resepnya di internet trus ditunjukin ke saya, baru deh saya percaya. Kaget juga ternyata ini masakan khas Manado malah gantian diketawain sama suami, hehehe...

Resepnya saya dapat di MPnya Mba Ning Hapsari . Anak-anak saya suka sekali sama sup ini soalnya pake kacang merah dan tomat. Menyehatkan! Rasanya enak dan tambah asyik kalo makannya pake sambal dabu-dabu, Enak dan seger!



Ingredients:
1/2 kg daging sapi, potong sesuai selera
1/2 kg kacang merah, rendam semalaman
1 - 1,5 liter air
2 batang besar daun bawang, iris halus
4 batang seledri, iris kasar
2 buah tomat besar, iris sesuai selera
1 siung bawang bombay, iris tipis melintang
5 siung bawang putih, cincang halus
5 butir cengkeh
1 sdt pala bubuk
1 sdt merica bubuk
garam secukupnya
kaldu sapi bubuk bila suka
minyak untuk menumis

Directions:
- Tumis bawang putih sampai harum lalu masukkan bawang bombay, masak sampai layu.
- Masukkan potongan daging sapi, masak sampai daging berubah warna, Masukkan kacang merah, aduk-aduk lalu beri air secukupnya. Masak dengan api kecil.
- Masukkan irisan tomat, daun bawang, seledri, dan bumbu2 lainnya. Masak hingga daging dan kacang merah empuk dan rasa menyatu.
- Angkat dan sajikan

Putu Ayu Ketan Hitam


Mau memperawani cetakan putu ayu yang belum terpakai. Padahal suami suka banget sama kue putu ayu cuma saya agak males bikinnya, hehehe....
Pas kemarin lihat postingan Putu Ayu Ketan Hitamnya Yurika, whoaa... langsung deh niat banget bikin ini, bener2 pengen banget, harus...harus.. harus dibikin apalagi masih ada stock tepung ketan hitamnya.

Cuma resepnya dimodifikasi dikit soal jumlah tepung ketan hitamnya, saya tambahin biar lebih maknyuss soalnya kayaknya dikit banget deh. Untuk rasa, oke banget. manisnya pas buat lidah saya yang senang manis samar2 saja.

Buat saya, saya suka kelapa parutnya yang banyak tapi buat anak saya khususnya si Jaja, saya bikin yang kelapa parutnya sedikit soalnya berantakan bo makannya, itu kelapa dimana-mana, sampe dirambutnya juga ada. Cobain deh, dijamin gak rugi soalnya enak banget :-)

Yurika, makasih banget yah sudah mau sharing resepnya, enak !




Ingredients:
100 gr kelapa parut kasar, tambahkan garam secukupnya
3 butir telur
75 gr gula pasir
50 gr tepung terigu protein sedang
120 gr tepung ketan hitam
30 ml santan kental instan
1/4 sdt garam

Directions:
- Aduk rata kelapa parut dan garam. Kukus 10 menit.
- Letakkan di dasar cetakan sakura yang dioles minyak.
- Kocok telur dan gula pasir sampai mengembang. Tambahkan tepung terigu dan tepung ketan hitam sambil diayak dan diaduk perlahan.
- Masukkan santan dan garam. Aduk perlahan. Tuang di atas kelapa parut.
- Kukus 10 menit di atas api sedang sampai matang





Sabtu, 12 April 2008

Gulai Kambing


Hehehe... kambing lagi nih, eh sebenernya bukan kambing sih soalnya saya pake lamb shank alias domba gitu tapi sama aja yah, sebangsa dan setanah air gitu. Lagi pengen banget makan kambing terus, gak kenapa2 sih dan bukan juga menyangkut urusan itu soalnya lagi dapet, hehehe..... entah kenapa kalo lagi haid ini lemes banget dan puyeng. Kalo makan kambing lumayan bisa membantu soalnya langsung seger lagi abis makan itu. Gak tau deh kenapa.

Ini nyontek resepnya Mba Phitree di Kuwait. Sengaja ganti judul soalnya ini gak gitu pedes, cabenya saya kurangin, hehehe.... Rasanya enak banget dan saya tambahin rebung biar komplit, gak usah masak sayur lagi :-)





Ingredients:
- 1 kg lamb shank/daging domba bertulang
- 1 bonggol rebung, potong sesuai selera
- 1,5 liter air
- 2 batang serai, memarkan
- 3 lembar daun jeruk
- 3 iris jahe

Bumbu Halus :
- 4 buah cabai merah
- 10 butir bawang merah
- 6 siung bawang putih
- 6 butir kemiri, sangrai
- 1 ruas jari jahe
- 1 ruas jari kunyit
- 1 sdt garam
- 1 sdt gula pasir

Directions:
- Tumis bumbu halus hingga harum. Tambahkan serai, daun jeruk dan jahe.
- Masukkan potongan lamb shank, aduk-aduk hingga berubah warna lalu masukkan potongan rebung, aduk kembali.
- Tuangi air, masak hingga daging empuk dan bumbu meresap. Jika kuahnya dirasa kurang, tambahkan air panas secukupnya. Aduk rata lalu angkat.
- Sajikan dan enak disantap dengan nasi hangat atau lontong.

Jumat, 11 April 2008

Tongseng Kambing



Ini masakan favorit suami yang orang Jawa. Dulu pertama nyoba tongseng di Kanfas alias Kantin Fasilkom UI. Itu kuah tongsengnya iteeeeemmm banget sampe ngeri makannya udah gitu rasa manis kecapnya kerasa banget deh. Gak pengen makan lagi sejak itu. Tapi pas tinggal disini, suami minta bikinin tongseng dan resep yang saya pake dulu masih niru-niru tongseng yang pertama kali saya beli, item dan rasa kecap manisnya nendang banget. Suami sih suka tapi saya tetep kurang suka.

Nah, pas bikin tongseng kali ini sengaja searching2 resep dan kebanyakan di situs2 favorit pake resep yang sama yaitu yang berasal dari Femina. Langsung deh kepincut abis Femina gitu loh, percaya banget deh secara emak saya yang pinter masak aja suka nyontek resep2 Femina, masa' anaknya engga sih?? hehehe..... So dipakai lah resep ini yang lihatnya dari blognya Mba Astri. Wuiiihh.... ini enaaak banget. Dan baru kali ini deh makan tongseng yang rasanya maknyuss dan pas di lidah saya.

Gak percaya??? Buktikan saja sendiri :-)



Ingredients:
500 gr daging kambing dengan sedikit lemak, potong dadu
1/2 bagian kol, rajang kasar
2 sereh, memarkan
4 daun jeruk, robek-robek
5 cengkeh
1 liter santan cair
2 buah tomat, potong-potong
3 sdm kecap manis
10 cabe rawit utuh
sedikit minyak untuk menumis

Bumbu halus :
10 bawang merah
6 bawang putih
3 cabe merah
1 sdt kunyit bubuk
5 kemiri
2 sdt ketumbar bubuk
1 sdt jintan bubuk
2 cm lengkuas
1 sdt merica bubuk
garam dan gula pasir secukupnya

Directions:
- Tumis bumbu halus sampai harum lalu masukkan sereh, daun jeruk dan cengkeh. Masukkan daging kambing, masak sampai daging berubah warna.
- Tuang santan dan biarkan sampai kuah mengental lalu masukkan kecap, tomat, dan rajangan kol. Masak sampai sayuran layu.
- Angkat dan sajikan hangat dengan nasi putih. Hhmmm.........

Samosa


Bikin samosa ini karena terpengaruh sama postingan teman. Duluuuuu sekali pas awal masuk kuliah, di acara bazaar kampus, saya mencoba yang namanya samosa, isinya daging sapi cincang campur irisan cabe ijo. Rasanya saat itu menurut saya biasa aja, lebih tertarik dengan yang namanya pastel atau panada yang sebangsanya gitu.

Nah, akhirnya pengen coba-coba bikin sendiri. Resepnya dari Blognya Lisa yang memang belajar langsung dari orang India, empunya makanan ini. Hasilnya lumayan hanya saja isi samosanya saya modifikasi ala Dapur Pippi :-)




Ingredients:
Bahan Kulit :
2 cup tepung terigu
1/2 sdt garam
4 sdm minyak goreng, pake ghee lebih enak
air secukupnya (kira-kira aja)

Bahan Isi :
300 gr daging sapi cincang
4 buah kentang, potong dadu, goreng lunak
1 buah wortel, potong dadu kecil
1 siung bawang bombay, cincang kasar
2 cabe hijau, iris tipis
1 cm jahe, parut
3 sdm daun ketumbar cincang
1 sdm ketumbar bubuk
1 sdt garam masala
1 sdt merica bubuk
1/2 sdt jinten
garam secukupnya
air sedikit saja


Directions:
- Untuk kulit : campur terigu, garam dan minyak goreng. Aduk rata sampai terigu berbutir baru masukkan air, uleni sampai adonan kalis. Lalu lumuri adonan kulit dengan minyak goreng sedikit saja dan diamkan sekitar 30 menit dalam wadah tertutup.
- Untuk isi : tumis bawang bombay sampai harum dan layu lalu masukkan daging cincang. Masak sampai daging cincang barubah warna. Masukkan potongan kentang goreng, wortel dadu, cabe ijo, daun ketumbar, jahe dan semua bumbu. Cicipi rasanya dan sesuaikan dengan selera. Masak hingga matang dan harum baunya.
- Penyelesaian : ambil sedikit adonan kulit lalu gilas membentuk bulatan. Isi bagian tengahnya dan bentuk menjadi lipatan segitiga. Kerjakan sampai habis lalu goreng samosa dengan minyak panas api sedang sampai matang dan berwarna kecoklatan. Enak dimakan dengan saus sambal.





Kamis, 10 April 2008

Tinoransak Ayam


Tinoransak ayam ini merupakan salah satu hidangan ayam favorit. Seharusnya dari resep yang dilihat, penggunaan cabainya banyak karena citarasa pedas memang ditonjolkan. Lagi-lagi dari 100 gr yang dianjurkan, saya hanya menggunakan 6 buah cabai thailand saja, hehehe.... Tapi tetap enak dan pedasnya terasa.

Resepnya saya ambil dari blognya Mba Nita dan dimodifikasi sedikit oleh dapur pippi :-)

Ingredients:
1 kg daging ayam tanpa tulang (bagian paha), potong kotak-kotak
daun kemangi secukupnya *saya tidak pakai karena tidak ada*
5 lembar daun jeruk
1 batang serai, memarkan
2 batang daun bawang, iris halus

Bumbu halus :
1 siung bawang bombay
6 buah cabai thailand
2 cm jahe, cincang
garam dan gula secukupnya

Directions:
- Tumis bumbu halus sampai harum lalu masukkan serai, daun jeruk dan irisan daun bawang. Setelah diaduk sebentar baru masukkan potongan ayam.
- Masak dalam panci tertutup dengan api kecil sambil sesekali diaduk sampai daging ayam empuk dan bumbu meresap (kira-kira 20-30 menit).
- Masukkan daun kemangi jika ada, aduk rata, masak sebentar.
- Angkat, hidangkan panas dengan nasi hangat.





Rabu, 09 April 2008

Gyoza


Bikin Gyoza ini baru pertama kali dan langsung jatuh hati. Bikin ini pun untuk ajang MFM # 14 yang bertemakan Red Meat. Karena agak males membuat menu utama yang berat di perut maka sengaja dicarinya yang lebih ringan seperti dim sum ala Jepun ini.

Membuatnya mudah dan hasilnya enak. Anak-anak dan suami suka sekali. Worth to try :-)

Ingredients:

40 lembar kulit gyoza bundar / wonton skin / kulit siomay
1 sdm minyak goreng
100 ml air

Bahan Isi :
200 gr daging sapi cincang
1/10 bagian kubis/kol, iris halus
1 sdm gari / acar jahe, iris halus
2 siung bawang putih, parut
1 butir telur
1 sdm tepung maizena
1 sdt merica bubuk
1 sdm mirin *saya ganti dengan 1/2 sdt gula pasir*
1/2 sdt garam
1 sdm shoyu / kecap asin
1 sdt minyak wijen

Directions:
- Campur semua adonan / bahan isi, aduk rata.
- Ambil selembar kulit gyoza, beri 1 sdt adonan isi. Lipat kulit menjadi dua. Pilin atau lipat salah satu isinya sambil tekan-tekan hingga rapat. Kerjakan yang sama dengan sisa bahan.
- Panaskan 1 sdm minyak dalam wajan. Masukkan gyoza, masak hingga bagian bawahnya kecokelatan dan agak kering.
- Tuangi air sekitar 100 ml, besarkan api dan didihkan hingga gyoza matang dan air hampir habis.
- Angkat, sajikan hangat bersama shoyu atau sambal botolan.